CHANNELBALI Klungkung | Ida Pangelingsir Agung Putra Sukahet Ketua FKUB Bali, Bendesa Agung Majelis Adat Bali dan Ketua Umum Asosiasi FKUB Indonesia, memberikan Orasi Kebangsaan dan Kerukunan, dalam Acara Gema Kerukunan- Gema Perdamaian- Gema Shanti yang diselenggarakan FKUB Klungkung didukung Bupati dan Forkompinda Klungkung, Sabtu, 21 September 2019
Acara dimulai jam 16.00 didepan Monumen Puputan Klungkung. Acara dihadiri juga oleh FKUB, FORPELA, FORGIMALA se-Bali, dan semua komponen masyarakat Kabupaten Klungkung.
Dalam orasi singkatnya, Ida Pangelingsir Agung menegaskan bahwa kerukunan, persatuan, kedamaian, keamanan adalah pondasi dan prasyarat pembangunan. Tanpa terciptanya kerukunan, persatuan, kedamaian dan keamanan maka tidak mungkin bagi para Bupati, para Walikota, para Gubernur, Presiden dan kita semua untuk membangun bangsa dan negara ini dengan baik.
Oleh karena itu kerukunan haruslah menjadi salah satu prioritas untuk selalu dibangun oleh para tokoh agama dan semua umat beragama, termasuk semua penganut Aliran Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa haruslah selalu menjadi terdepan, mampu memberi contoh dan sekaligus menjadi contoh untuk menjadi Umat beragama yang baik sekaligus menjadi warganegara yang baik.
Ketua Umum Asosiasi FKUB Indonesia ini juga menegaskan bahwa Indonesia itu adalah satu kesatuan yang membentang dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai rote, terdiri dari lebih dari 17.000 pulau dan 714 Suku Bangsa yang harus rukun dan bersatu,” tegasnya. (ChannelPress)
